Memcached adalah sistem cache memori terdistribusi berkinerja tinggi yang dirancang untuk mempercepat permintaan aplikasi web dinamis dengan melakukan cache pada operasi yang sering dilakukan seperti pemanggilan basis data. Memcached menyimpan data dalam memori untuk diambil dengan cepat, menjadikannya alat penting untuk meningkatkan kinerja dan daya tanggap aplikasi yang terus menerus menjalankan kueri basis data.
Continue reading “Instalasi Memcached Pada Debian”Cara Download Image ISO Debian Pakai Torrent
Menggunakan torrent P2P adalah salah satu cara untuk mendownload iso debian, karena menggunakan metode ini sangat jarang hasilnya korup. Jadi saya lebih suka menggunakan torrent sebagai media untuk mendownload.
Tahap 1 : Download aplikasi toorrent
https://www.utorrent.com/downloads/win/
Kliklah tombol Free Download tersebut.
Continue reading “Cara Download Image ISO Debian Pakai Torrent”Konfigurasi VSFTPD dibelang NAT
listen=NO
listen_ipv6=YES
anonymous_enable=NO
local_enable=YES
write_enable=YES
chroot_local_user=YES
allow_writeable_chroot=YES
user_sub_token=$USER
local_root=/var/www/html/$USER
pasv_enable=YES
pasv_min_port=5000
pasv_max_port=5999
Bagaimana Melihat Partisi Hardisk Di Linux Debian
Untuk melihat partisi harddisk di Linux Debian, kamu bisa menggunakan beberapa perintah di terminal. Berikut beberapa cara yang umum dan efektif:
1. Menggunakan lsblk
lsblk
- Menampilkan daftar semua perangkat blok (termasuk partisi) dalam bentuk tabel.
- Informasi yang ditampilkan meliputi nama, ukuran, tipe, dan mount point.
Cara Setting IP Address Static dan Dinamic Di Debian
Untuk cara seting ip address pada Linux Debian cukuplah mudah. Hal yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Tahap 1 : editlah file /etc/network/interfaces :
nano /etc/network/interfaces
Tahap 2 : isilah file tersebut dengan seperti dibawah ini :
auto lo
iface lo inet loopback
auto enp0s3
iface enp0s3 inet static
address 192.100.10.10.
gateway 192.100.10.1
netmask 255.255.255.0
dns-nameservers 8.8.8.8 8.8.4.4
Continue reading “Cara Setting IP Address Static dan Dinamic Di Debian” Disable X Windows Pada Debian
Jika kita ingin men-disable tampilan Grapik Debian cukup menjalankan tahapan sebagai berikut :
Untuk menonaktifkan (disable) tampilan X Windows (GUI) di Debian, kamu bisa melakukannya dengan beberapa cara tergantung pada tujuanmu:
✅ 1. Nonaktifkan GUI Sementara (saat boot)
Kalau kamu hanya ingin masuk ke console (mode teks) tanpa X Windows saat boot:
Edit GRUB untuk boot ke runlevel teks:
- Buka terminal dan edit GRUB:
sudo nano /etc/default/grub
- Cari baris ini:
GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="quiet"
Ubah menjadi:GRUB_CMDLINE_LINUX_DEFAULT="text"
- Tambahkan juga (jika belum ada):
GRUB_TERMINAL=console
- Simpan dan update GRUB:
sudo update-grub
- Set default target ke multi-user (tanpa GUI):
sudo systemctl set-default multi-user.target
- Reboot:
sudo reboot
Cara Zip dengan Banyak Files
ZIP merupakan salah satu format arsip yang paling populer di kalangan administrator sistem. Format ini sering digunakan untuk menghemat ruang pada sistem file Linux dan memungkinkan pengarsipan beberapa file dengan mudah. Dalam tutorial ini, kita akan mempelajari cara mudah mengarsipkan beberapa file di Linux menggunakan perintah zip
.
Install ifconfig Jika tidak Ditemukan
Perintah ifconfig
secara default tidak tersedia di Debian 10 (Buster) dan Debian 11 (Bullseye) karena alasan berikut:
ifconfig
sudah deprecated (usang)
ifconfig
merupakan bagian dari paket net-tools yang sudah lama tidak aktif dikembangkan (terakhir update besar sekitar 2001).- Proyek net-tools tidak mengikuti perkembangan kernel Linux terbaru (misalnya untuk fitur seperti VLAN, network namespaces, dsb).
- Oleh karena itu, distro Linux modern termasuk Debian mulai beralih ke tools yang lebih modern dan aktif dikembangkan.
Configuring Apache Virtual Hosts: A Step-by-Step Guide
root@www:~# nano /etc/apache2/sites-available/virtual.host.conf
# settings for new domain <VirtualHost *:80> DocumentRoot /var/www/virtual.host ServerName www.virtual.host ServerAdmin webmaster@virtual.host ErrorLog /var/log/apache2/virtual.host.error.log CustomLog /var/log/apache2/virtual.host.access.log combined </VirtualHost> <Directory "/var/www/virtual.host"> Options FollowSymLinks AllowOverride All </Directory>
root@www:~# a2ensite virtual.host
Enabling site virtual.host. To activate the new configuration, you need to run: systemctl reload apache2
root@www:~# systemctl restart apache2
Tips Efektif Merawat Log Journal Systemd di Ubuntu
Membersihkan File Log Journal Systemd di Ubuntu. Log yang dihasilkan oleh systemd akan terus bertambah seiring waktu jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi pengguna sistem operasi berbasis systemd untuk rutin memeriksa dan membersihkannya agar tidak membebani sistem.
Continue reading “Tips Efektif Merawat Log Journal Systemd di Ubuntu”